heavenlystories

Sungguh jenaka sekali, bagaimana aku yang pelupa ini butuh jutaan waktu untuk melupamu. Menghapus senyummu butuh jutaan liter air mata. Merepih jejakmu butuh melewati ratusan mimpi. Sungguh jenaka kamu membuat aku seperti ini, kamu mungkin sudah berada di jalan yang tak lagi sama, tapi aku terus melewati jalan itu untuk mencarimu.  Tuhan aku hanya ingin lupa. Buatlah dia seperi kabut yang perlahan menghilang saat siang dan tak akan kembali esok pagi.  Boleh aku amnesia? _Sadgenic_

Tak cukup kau buru aku lewat kenangan, kau tikam pula aku lewat mimpi. Maumu apa? hatiku sudah terkoyak, aku tak punya lagi. Bagaimana menghilangkanmu? Saraf di kepala bagian mana yang harus kuputus untuk mengenyahkan kamu yang terus menggerogoti. Seperti rayap Yang enggan meninggalkan kayu. Sudah cukup kau jajahi aku seperti itu. _Sadgenic_

Lets face the fact, I may never gonna be able to forget you.

Jangan (dulu) ada cinta, hati kita masih rapuh. Masih retak.

“Cinta, sesungguhnya akan selalu tepat waktu. Cek arlojimu, mungkin kamu, yang masih terjebak di himpitan detik yang lalu - Sadgenic” Sumpaaahhh.. Ini ngena banget. Gw banget! Gila Lw..

intinya bukan move on, tapi bagaimana berani buat mencintai lagi. bangkit dari kegagalan. tapi terakhir kali kemaren emang agak kacau. i set my hope high, too damn high. jadi jatuhnya berantakan, benerinnya juga lama. sebenernya bukan move on nya itu yg susah, siap ga gw buat ngerasain patah hati lagi. itu yang susah :(

HOW?????